Ceramah Bahasa Arab dan terjemahan singkat

 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته 

الحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ بَعَثَ رَسُوْلَهُ بِاللِّسَانِ اْلفَصِيْحِ وَالشَّرْعِ الْمَلِيْحِ، وَجَعَلَ الدِّيْنَ الصَّحِيْحِ مُوَافِقاً لِلْعَقْلِ لِلصَّرِيْحِ، لاَ عَدَاوَةَ بَيْنَ الدِّيْنِ الصَّحِيْحِ وَاْلعَقْلِ الصَّرِيْحِ أَبَداً 

عِبَادَ اللهِ.......خَلَقَنَا اللهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى لِعِبَادَتِهِ, وَابْتَلَانَا أَيُّنَا يَكُووْنُ أَحْسَنُ عَمَلًا. وَالْأًحْسَنُ هُوَ الأَخْلَاصُ, وَالْأَصْوَابُ. فَكُلَّ مَا كَانَ خَالِصًا للهِ صَوَابَا عَلَى سُنَّةِ رَسُوْل اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّامَ فَهُوَ أَفْضَلُ.

وَأَمَرَنَا رَبُّنَا بِالْمُسَارَعَةِ إِلَى طَاعَتِهِ وَالْمُسَابَقَةِ فِيْ الْخَيْرَاتِ. قال الله تعالى :

 وَسَارِعُوا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِينَ

وقال : وَسَابِقُوْا

وقال : وَفِيْ ذَلِكَ فَالْيَتَنَافَسِ مُتَنَافِسُوْنَ.

 وَهَذَا مِنَ الْفُرُوْقِ الْعَظِيْمَةِ بَيْنَ الْمُؤْمِنِ وَالْكَافِرِ. وَتَرْجُوْنَ مِنَ اللهِ مَا لَا يَرْجُوْنَ.

عِبَادَ اللهِ.......إِنَّ هَذَا الأَجْرَ مَيْدَانٌ عَظِيْمٌ لِلْعَمَلِ, وَكَانَ الصَّحَابَةُ يَبْحَثُونَ عَنِ الْأَجْرِ الأَكْبَرِ. فَيَسْأَلُوْنَ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلّمَ : أَيُّ الْعَمَلِ أَحَبُّ إِلَى اللهِ؟ وَإِنَّ فِقْهَ الأُجُوْرِأَمْرٌ عَظِيْمٌ, يَسْتَحِقُّ مِنَّا كُلَّ انْتِبَاهٍ وَمُرَاعَاةٍ. فَإِنَّهُ يَنْبَغِيْ عَلَيْهِ مَعْرِفَةُ كَيْفَ تُحَصِّلُ الأَجْرُ الأَكثَرُ؟

أَوَّلًا, لَا أَجْرَ بِلَا إِسْلَامٍ وَإِيْمَانٍ, وَذَلِكَ أَنَّ الإِيْمَانَ هُوَ الْقَاعِدَةُ الَّتِيْ يَقُوْمُ عَلَيْهَا الْعَمَلُ, فَإِذَا لَمْ يُوْجَدْ إِيْمَانٌ فَلَا أَجْرَ وَلَا ثَوَابَ. وَلِذَلِكَ فَإِنَّ الْكُفَّارَ يَأْتُوْنَ يَوْمَ القِيَامَةِ لَيْسَ لَهُمْ عِنْدَ اللهِ مِنْ خَلَاقٍ وَلَا أَجْرَ وَلَا ثَوَابَ.

وَقَدِمْنَا إِلَى مَا عَمِلُوْا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنَاهُ هَبَاءً مَنْثُوْرًا.

فالْأَخِيْرُ... لَاتَنَامُوْا كَثِيْرًا لِأَنَّهُ يَجْعَلُكُمْ خَسِيْرًا

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته


Terjemahan :

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

الحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْ بَعَثَ رَسُوْلَهُ بِاللِّسَانِ اْلفَصِيْحِ وَالشَّرْعِ الْمَلِيْحِ، وَجَعَلَ الدِّيْنَ الصَّحِيْحِ مُوَافِقاً لِلْعَقْلِ لِلصَّرِيْحِ، لاَ عَدَاوَةَ بَيْنَ الدِّيْنِ الصَّحِيْحِ وَاْلعَقْلِ الصَّرِيْحِ أَبَداً 

Wahai hamba-hamba Allah! Allah subhanahu wata’ala menciptakan kita untuk beribadah kepada-nya. Dan dia menguji kita untuk beribadah kepada-nya. Dan dia menguji kita, siapa diantara kita yang paling baik amalnya. Dan yang terbaik adalah yang paling ikhlas dan paling benar. Maka setiap apa yang ikhlas untuk Allah, benar sesuai dengan sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, maka itulah yang terbaik.

Dan tuhan kita memerintahkan kita untuk bersegera kepada ketaatan kepada-nya dan berlomba-lomba dalam kebaikan :

Allah swt berfirman “dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari tuhanmu dan mendapatkan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa.”

“dan berlomba-lombalah kalian”

“…..dan untuk yang demikian itu hendaknya orang berlomba-lomba”

Dan inilah diantara perbedaan yang besar antara orang beriman dan orang kafir.

“dan kalian mengharapkan dari Allah apa yang tidak mereka harapkan”.

Wahai hamba-hamba Allah! Sesungguhnya pahala ini adalah ladang beramal yang sangat besar. Dan para sahabat mencari pahala yang terbesar, maka mereka bertanya kepada nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam : “amalan apa yang paling dicintai Allah? Dan sesungguhnya fiqh pahala adalah perkara yang agung. Sangat pantas mendapatkan bagi kita perhatian dan perlakuan khusus. Karena sesungguhnya terbangun di atasnya pengetahuan tentang bagaimana menghasilkan pahala yang banyak?

Pertama : tidak ada pahala tanpa islam dan iman. Dan olehnya itu, sesungguhnya iman adalah fondasi yang berdiri di atasnya amal. Maka apabila tidak ditemukan iman, tidak ada balasan dan pahala baginya.

“dan kami perlihatkan segala amal yang mereka kerjakan, lalu kami akan jadikan amal itu (bagaikan) debu yang bertentangan.”

Terakhir, jangan banyak tidur, karena itu akan membuatmu rugi!!!

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


Syarif Ibnu Hamid

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ceramah Bahasa Arab dan Terjemahan singkat (2) bergantung pada selain Allah

Taubat (Riyadhus Shalihin) pengertian, syarat dan keutamaan taubat